Filosofi Lebah

Home / Filosofi Lebah

PROSES METAMORFOSIS LEBAH

Lebah adalah serangga yang termasuk pada kelompok Holometabola, yaitu serangga yang mengalami metamorfosis sempurna, sehingga terdapat empat tahap bentuk kehidupan, yaitu Telur, Larva, Pupa (kepompong), dan Imago (Lebah Dewasa).

1. TELUR

Metamorfosis lebah dimulai ketika ratu lebah bertelur. Ratu lebah akan meletakan telurnya dalam sebuah sarang yang dibuat dengan keterampilan luar biasa. Sarang lebah terbagi ke dalam banyak sel yang masing-masing selnya diisi dengan 1 telur saja. Telur lebah bentuknya menyerupai sebutir beras, berukuran 1,7 mm sehingga sangat kecil sekali dan sulit dilihat dengan mata telanjang.

2. FASE LARVA

Tiga hari setelah lebah ratu meletakan telur, telur tersebut kemudian menetas menjadi larva. Larva lebah berwarna putih, meringkuk di dalam rumahnya seperti seekor belatung. Ia tumbuh dengan cepat dan berganti kulit (instar) sebanyak lima kali sebelum akhirnya menjadi pupa. Selama fase ini larva lebah sangat rakus. Ia bisa makan 1.300 kali dalam sehari. Makanannya adalah madu dan serbuk sari yang dibawa para lebah pekerja ke dalam rumah mereka. Dengan makanan tersebut, selama 5 hari menjadi fase larva, ukuran mereka bisa bertambah hingga 1.570 kali lebih besar dibandingkan ukuran sebelumnya. Pada fase instar terakhir, lebah pekerja akan menutup rumahnya dengan lilin lebah sebagai segel dan awal larva memasuki fase pupa.

3. FASE PUPA

Pada metamorfosis lebah, fase pupa (kepompong) berlangsung selama 12 hari. Dalam waktu tersebut larva lebah mengalami banyak pembentukan dan penyempurnaan organ-organ baru. Mata, kaki, dan sayap-sayapnya mulai terbentuk. Mata larva yang awalnya berwarna merah muda berubah menjadi ungu dan kemudian berubah kembali menjadi hitam, di akhir hari ke 12, bulu-bulu halus tumbuh. Ia kemudian memakan lilin lebah yang tadinya berfungsi sebagai segel kepompongnya. Setelah semua lilin tersebut termakan habis, lebah kemudian keluar dari sarangnya dan melanjutkan fase metamorfosisnya sebagai seorang lebah sesungguhnya.

4. FASE IMAGO

Dari fase pupa, proses metamorfosis lebah dilanjutkan ke fase imago.Lebah keluar dari sarangnya bisa sebagai lebah ratu, lebah betina (juga dikenal sebagai lebah pekerja), maupun lebah jantan. Masing-masing jenis lebah tersebut memiliki peran yang berbeda-beda.

Belajar dari tahapan-tahapan kehidupan mahluk kecil yang bernama lebah ini membuat setiap orang sadar bahwa peran apa yang sudah kita mainkan dalam kehidupan ini. Jika seorang anak, apakah anda berperan menjadi anak yang terbaik? Jika orang tua, apakah anda telah menjadi orang tua terbaik? Jika ada adalah suami atau istri, apakah anda sudah menjadi pasangan terbaik? Jika anda ada seorang pekerja, apakah anda sudah memberikan kontribusi yang terbaik? Jika ada seorang pemimpin, apakah anda sudah menjadi pemimpin yang bisa mencetak pemimpin yang berkualitas?

GO BREAKTHROUGH

Learn More

If you can think of anything we missed, let us know by sending your mail to :
careonline@breakthrough-generation.com
or
superb.breakthrough@gmail.com